Loading...
Kunjungan Studi Banding Kepala Balai Arsip Statis dan Tsunami (BAST) Aceh, Arsip Nasional RI,  Muhamad Ihwan, S.Sos., M.Si
Rabu, 22 Januari 2025, Plt. Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB, H. Amir, S.Pd., MM. didampingi seluruh Kepala Bidang dan Arsiparis lingkup Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi NTB, serta perwakilan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lombok Barat menerima kunjungan Studi Banding Kepala Balai Arsip Statis dan Tsunami (BAST) Aceh, Arsip Nasional RI, Muhamad Ihwan, S.Sos., M.Si yang didampingi Arsiparis Ahli Madya BAST ANRI Eva Julianty. Dalam sambutannya, H. Amir S.Pd., M.M. menyampaikan sekilas kondisi dan perkembangan kearsipan di Provinsi NTB. Saat ini Provinsi NTB masih membutuhkan lebih banyak tenaga arsiparis untuk meningkatkan kinerja kearsipan sehingga bisa berjalan dengan optimal. Sedangkan Kepala BAST Aceh dalam pemaparannya menjelaskan latar belakang berdirinya BAST sampai dengan kegiatan yang dilakukan dalam rangka memperkenalkan, mempertahankan dan memajukan eksistensi BAST ANRI di Banda Aceh. Di samping itu pula, Muhamad Ihwan, S.Sos., M.Si. memberikan motivasi dan masukan dalam memajukan kearsipan di NTB terutama dalam pengelolaan arsip saat terjadi bencana alam seperti gempa bumi yang terjadi pada tahun 2018 lalu. Arsip kebencanaan sangat penting penerapannya diberbagai daerah di Indonesia, sebab bencana alam di Indonesia memiliki intensitas yang cukup tinggi, mulai dari banjir, gempa bumi, letusan gunung, maupun tsunami. Edukasi kepada masyarakat tentang penyelamatan arsip keluarga dan studi arsip kebencanaan dapat menjadi faktor yang meminimalisir korban jiwa pada saat bencana alam terjadi. #SalamArsip #PusdaArsipNTB
  • Admin
  • Gedung Induk DPKP
Maklumat Pelayanan
Keterbukaan Informasi Publik

Dengan ini menyatakan sanggup menyelenggarakan pelayanan keterbukaan informasi publik sesuai dengan standar yang telah ditetapkan

dan apabila tidak menepati janji ini, kami siap menerima sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.